Ayatullah Sayed Muhammad Saied Hakim, salah
satu marja' besar Irak dalam sebuah suratnya kepada sekretaris jenderal
PBB, mengecam keras pembantaian kaum muslim Syiah yang terjadi di dunia
khususnya di Irak dan Pakistan, serta menekankan perlunya untuk
menentang kejahatan tersebut. RNA melaporkan, Minggu (3/3).
Dalam pesannya, beliau menulis, "Masyarakat internasional harus bertanggung jawab terhadap pembantaian kaum Syiah dan pemboman teroris terutama di Irak dan Pakistan, dan tidak bersikap acuh tak acuh terhadap bencana ini."
Beliau menilai bahwa menyerang daerah sibuk dan tempat ibadah kaum Syiah sebagai kejahatan yang tidak manusiawi dan meminta kepada PBB untuk mengutuk tindakan semacam ini.
Ayatullah Hakim melanjutkan, "Kegagalan dalam menangani kejahatan teroris dapat membuat negara-negara pesimis terhadap lembaga-lembaga dan organisasi-organisasi internasional."
Perlu dicatat bahwa pesan ini telah diberikan kepada Martin Coupler, wakil PBB di Irak oleh anggota parlemen Irak, Abdul Hakim Hadi, dan Coupler akan memberikan surat ini ke Ban Ki Moon dalam beberapa hari ke depan.
Dalam pesannya, beliau menulis, "Masyarakat internasional harus bertanggung jawab terhadap pembantaian kaum Syiah dan pemboman teroris terutama di Irak dan Pakistan, dan tidak bersikap acuh tak acuh terhadap bencana ini."
Beliau menilai bahwa menyerang daerah sibuk dan tempat ibadah kaum Syiah sebagai kejahatan yang tidak manusiawi dan meminta kepada PBB untuk mengutuk tindakan semacam ini.
Ayatullah Hakim melanjutkan, "Kegagalan dalam menangani kejahatan teroris dapat membuat negara-negara pesimis terhadap lembaga-lembaga dan organisasi-organisasi internasional."
Perlu dicatat bahwa pesan ini telah diberikan kepada Martin Coupler, wakil PBB di Irak oleh anggota parlemen Irak, Abdul Hakim Hadi, dan Coupler akan memberikan surat ini ke Ban Ki Moon dalam beberapa hari ke depan.